Arbitrase Cerdas

Dipublikasikan Pada 8 Agu 2024Diperbarui Pada 22 Sep 2024Baca 7 mnt

1. Apa Itu Strategi Arbitrase Cerdas?

Strategi arbitrase cerdas adalah metode yang bertujuan untuk mencapai keuntungan stabil dengan melakukan lindung nilai terhadap fluktuasi harga pasar. Prinsip utamanya adalah menggunakan strategi Delta-netral, yang melibatkan kepemilikan posisi dengan ukuran yang sama tetapi dalam arah yang berlawanan di pasar spot dan pasar swap perpetual untuk melakukan lindung nilai terhadap perubahan harga.

Secara khusus, strategi arbitrase cerdas melibatkan pembelian (long) kripto tertentu di pasar spot sambil menjual (short) jumlah yang sama dari kripto tersebut di pasar swap perpetual secara bersamaan. Dengan cara ini, terlepas dari fluktuasi harga pasar, keuntungan dan kerugian dari kedua posisi ini dapat saling mengimbangi satu sama lain, sehingga mengurangi risiko yang disebabkan oleh volatilitas harga. Utamanya, pengguna mendapatkan keuntungan melalui biaya pendanaan yang dikumpulkan selama periode kepemilikan (seperti keuntungan dalam tingkat pendanaan yang positif).

Strategi arbitrase cerdas di OKX mencakup dua mode:

  1. Mode Kustom: Pengguna dapat memilih strategi dengan imbal hasil tahunan tinggi berdasarkan analisis mereka sendiri dan mengatur strategi TP mereka sendiri.

  2. Mode Cerdas: Sistem akan secara otomatis merekomendasikan strategi yang optimal bagi pengguna dan melakukan operasi pengambilan keuntungan (TP), penghentian kerugian (SL), dan penyesuaian posisi secara cerdas.

2. Skenario Di Mana Strategi Arbitrase Cerdas Dapat Diterapkan

Strategi Arbitrase Cerdas sangat cocok untuk mata uang kripto mainstream yang memiliki tingkat pendanaan positif dalam jangka panjang. Hal ini karena, di bawah mekanisme tingkat pendanaan yang dirancang, banyak mata uang kripto mainstream biasanya mempertahankan tingkat pendanaan positif. Artinya, investor bisa memperoleh pendapatan biaya pendanaan dalam jangka panjang dengan memiliki posisi dalam mata uang kripto ini.

Dalam mode kustom, pengguna disarankan untuk memilih mata uang kripto dan pair trading dengan ketentuan berikut:

  • Tingkat Pendanaan Positif Jangka Panjang: Pilih mata uang kripto yang secara historis dan saat ini mempertahankan tingkat pendanaan positif dalam jangka panjang.

  • Pair Trading Likuiditas Tinggi: Pilih pair trading dengan likuiditas yang bagus untuk mengurangi spread selama pembukaan dan penutupan posisi, sehingga mengurangi biaya selisih harga dan meningkatkan imbal hasil secara keseluruhan.

Dengan memenuhi ketentuan ini, pengguna dapat memanfaatkan strategi arbitrase cerdas dengan lebih baik untuk mencapai pendapatan biaya pendanaan yang stabil sambil melakukan lindung nilai terhadap risiko harga. Strategi ini cocok bagi investor yang ingin mendapatkan imbal hasil stabil di pasar yang sangat fluktuatif, terutama mereka yang tidak memiliki waktu atau pengalaman untuk mengelola strategi secara manual.

3. Contoh Tutorial & Penghitungan Arbitrase

3.1 Proses Order Arbitrase Cerdas:

Setelah memilih pair trading, atur jumlah investasi dalam tiga langkah, lalu buat order dengan satu klik.

smart arbitrage prod doc

3.2 Biaya Investasi:

3.2.1 Biaya:

Mengambil pengguna Level 1 sebagai contoh, biaya yang terlibat dalam memulai arbitrase mencakup pembelian spot (0,1%), pembukaan swap perpetual (0,05%), penutupan swap perpetual (0,05%) saat mengakhiri arbitrase, dan penjualan spot (0,1%). Biasanya, diperlukan waktu lebih dari 7 hari untuk mengimbangi biaya ini. Sebaiknya, pengguna pemula mempertahankan posisi arbitrase mereka untuk jangka waktu yang lebih lama.

3.2.2 Biaya Perubahan Basis Antara Spot & Swap Perpetual:

Misalnya, jika harga spot adalah 65.000 dan harga swap perpetual adalah 64.900, basis entrinya adalah -100. Jika, di akhir strategi, harga spot adalah 69.000 dan harga swap perpetual adalah 69.100, basis keluarnya adalah 100. Oleh karena itu, Anda akan mengalami kerugian karena pelebaran basis -[100 - (-100)] = -200 poin * Kuantitas Dengan leverage 5x, ini menyumbang sekitar 0,26% dari biaya. Kami juga menyarankan pengguna untuk mencari peluang masuk saat basisnya besar dan keluar saat spread harga menyempit guna mengurangi bagian biaya ini.

3.3 Penghasilan Arbitrase:

Menggunakan BTC sebagai contoh, jika Anda menggunakan 2.100 USDT untuk arbitrase cerdas, dan harga spot BTC adalah 65.000 USDT, Anda dapat melakukan operasi berikut:

  • Dengan asumsi leverage 20x, kami mengalokasikan 2.000 USDT untuk membeli spot BTC, dan 100 USDT untuk short swap perpetual BTC/USDT dengan leverage 20x.

  • Beli BTC senilai 2.000 USDT di pasar spot (0,03077 BTC), sambil short BTC dalam jumlah yang sama di pasar swap perpetual dengan leverage 20x (memerlukan margin 100 USDT).

  • Jika tingkat pendanaan saat ini 0,01% dan harga BTC 65.000 USDT, Anda akan menerima tingkat pendanaan untuk posisi kontrak short, 2.000 * 0,01% = 0,2 USDT.

  • Dengan asumsi bahwa tingkat pendanaan tetap pada 0,01%, dengan siklus pembayaran 8 jam, Anda akan menerima biaya pendanaan 3 kali sehari. Setiap tahun, nilainya akan berjumlah 0,2 * 3 * 365 = 219 USDT, yang tahunannya menjadi 219 / 2.100 = 10,43%.

4. Tindakan Pencegahan

4.1. Meskipun strategi arbitrase cerdas memiliki risiko yang relatif rendah selama operasi jangka panjang, risiko berikut masih ada:

  • Risiko Selisih Harga Saat Menutup Posisi: Karena perbedaan likuiditas pasar spot dan swap perpetual, selisih harga dapat terjadi saat membuka atau menutup posisi secara bersamaan. Namun, OKX mengimbangi biaya ini dengan menetapkan ambang batas keuntungan yang lebih besar, memastikan keuntungan yang relatif stabil dalam jangka panjang.

  • Risiko Inkonsistensi Delta: Meskipun strategi arbitrase cerdas bertujuan untuk mencapai netralitas Delta, perbedaan dalam efisiensi pembukaan dan penutupan posisi di pasar spot dan swap perpetual dapat menyebabkan inkonsistensi Delta jangka pendek. Setelah mendeteksi inkonsistensi Delta, OKX akan segera menyesuaikan order leg tunggal untuk menghilangkan risiko Delta. Perlu diperhatikan bahwa selama volatilitas pasar yang ekstrem, risiko inkonsistensi Delta menjadi lebih kuat sehingga memerlukan manajemen yang cermat.

  • Risiko Likuidasi Paksa Kontrak Short: Saat membuka posisi long atau short di pasar swap perpetual, ada risiko likuidasi paksa jika pasar bergerak berlawanan dengan arah posisi. OKX akan secara otomatis mengurangi posisi ke level yang lebih aman saat tingkat risiko kontrak turun di bawah 300% untuk mengurangi risiko likuidasi paksa.

  • Risiko ADL: Karena adanya posisi di pasar kontrak dalam strategi arbitrase cerdas, ada risiko deleveraging otomatis (ADL) selama volatilitas pasar yang ekstrem. OKX meminimalkan risiko ADL melalui strategi pengendalian risiko yang ketat.

4.2. Setelah strategi arbitrase cerdas dibuat, dana yang diinvestasikan akan diisolasi dari akun trading dan digunakan secara independen dalam strategi arbitrase. Oleh karena itu, pengguna perlu mewaspadai risiko terhadap posisi keseluruhan di akun trading setelah dana ditransfer keluar.
4.3. Saat menghentikan strategi arbitrase cerdas, mata uang trading akan dijual pada harga pasar. Jika sistem pengendalian risiko menentukan bahwa hal ini dapat menimbulkan risiko bagi pasar, penjualan mungkin akan gagal, dan pengguna dapat memutuskan apakah akan terus menjual mata uang tersebut secara manual.
4.4. Jika selama pengoperasian strategi arbitrase cerdas, mata uang kripto menghadapi situasi abnormal yang tidak terduga seperti penangguhan atau penghapusan dari bursa, maka strategi arbitrase cerdas akan berhenti secara otomatis.

5. Disclaimer

Artikel ini mungkin berisi konten terkait produk yang tidak berlaku untuk wilayah Anda. Artikel ini ditujukan hanya untuk memberikan informasi umum dan tidak bertanggung jawab atas segala kelalaian atau kesalahan faktual. Pandangan yang dinyatakan dalam artikel ini sepenuhnya milik penulis dan tidak mewakili pandangan OKX.

Artikel ini tidak dimaksudkan untuk memberikan salah satu jenis nasihat berikut, termasuk tetapi tidak terbatas pada: (i) nasihat investasi atau rekomendasi investasi; (ii) penawaran atau ajakan untuk membeli, menjual, atau memiliki aset digital; atau (iii) nasihat keuangan, akuntansi, hukum, maupun pajak.

Memiliki aset digital (termasuk stablecoin dan NFT) melibatkan risiko yang tinggi dan dapat berfluktuasi secara signifikan, sehingga berpotensi menjadi tidak berharga. Pertimbangkan dengan cermat apakah melakukan trading atau memiliki aset digital adalah keputusan yang sesuai dengan kondisi finansial Anda. Jika ada pertanyaan mengenai situasi Anda, silakan berkonsultasi dengan ahli hukum/pajak/investasi Anda.

Informasi yang disajikan dalam artikel ini (termasuk data pasar dan informasi statistik, jika ada) hanya untuk referensi umum. Meskipun semua tindakan pencegahan yang wajar telah diambil dalam penyiapan data dan grafik ini, kami tidak bertanggung jawab atas segala kelalaian atau kesalahan faktual yang dinyatakan di sini.